P PENGARUH TEMPERATUR DAN LAMA PEMANASAN TERHADAP MINYAK HASIL PYROLYSIS BAHAN PLASTIK JENIS POLYSTYRENE PENGARUH TEMPERATUR DAN LAMA PEMANASAN TERHADAP MINYAK HASIL PYROLYSIS BAHAN PLASTIK JENIS POLYSTYRENE
Main Article Content
Abstract
Sumber energi fosil yaitu berupa minyak bumi semakin hari mengalami penurunan jumlah dan merupakan salah satu sumber energi yang tidak dapat diperbaharui. Limbah Plastik salah satunya yaitu polystyrene yang keberadaanya menjadi pencemar lingkungan tetapi bisa dimanfaatkan sebagai energi alternatif yang bisa di perbaharui sebagai pengganti sumber energi fosil yaitu dengan melewati proses pyrolysis. Pada penelitian kali ini dilakukan analisa terhadap pengaruh temperatur dan lama pemanasan terhadap minyak hasil pyrolysis bahan plastik jenis polystyrene. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur pada reactor dan untuk mengetahui pengaruh lama pemanasan terhadap jumlah bahan bakar minyak yang dihasilkan dari proses pyrolysis di Laboratorium Politeknik Akamigas Palembang. Hasil Penelitian menunjukkan nilai bahwa pada proses pyrolysis Initial Boiling Point terjadi pada suhu 300°C dengan lama pemanasan 25 menit, dan tekanan sebesar 62 psig menghasilkan volume minyak sebesar 67 ml sedangkan End Point terjadi pada suhu 512°C dengan lama pemanasan 95 menit dan tekanan sebesar 83 psi menghasilkan volume minyak sebesar 260 ml. Pada setiap kenaikan temperatur, lama pemanasan dan tekanan jumlah volume minyak yang dihasilkan semakin meningkat. Parameter yang digunakan pada penelitian ini yaitu Copper Strip Corrosion yang berfungsi untuk mengetahui tingkat korosifitas pada minyak hasil pyrolysis.