U UJI KARAKTERISTIK FISIK PEMBUATAN KARBON AKTIF DARI LIMBAH DAUN NANAS (Ananas comosus) MENGGUNAKAN AKTIVATOR H3PO4 UJI KARAKTERISTIK FISIK PEMBUATAN KARBON AKTIF DARI LIMBAH DAUN NANAS (Ananas comosus) MENGGUNAKAN AKTIVATOR H3PO4
Main Article Content
Abstract
Tanaman nanas (Ananas cosmosus) merupakan tumbuhan tropis dan subtropis yang banyak terdapat di Indonesia. Meningkatnya produksi tanaman ini berdampak dengan bertambahnya jumlah limbah daun nanas setiap tahunnya. Selama ini, masyarakat hanya memanfaatkan buahnya saja untuk dikonsumsi sedangkan daunnya dibuang dan menjadi limbah. Limbah daun nanas mengandung komponen penyusun berupa selulosa dan lignin sehingga berpotensi untuk dimanfaatkan menjadi adsorben. Pembuatan karbon aktif dilakukan dengan tahapan dehidrasi, karbonisasi dan aktivasi menggunakan H3PO4 . Karbon aktif yang sudah jadi kemudian dilakukan pengujian kadar air, kadar abu, dan daya serap iodin sesuai SNI 06-3730-1995. Dari pengujian tersebut, diperoleh kadar airnya 0,18% (tanpa aktifasi) dan 6,75% (dengan aktifasi), kadar abu 7,04% (tanpa aktifasi) dan 1,37% (dengan aktifasi), serta daya serap iodin 748,72 mg/gr (tanpa aktifasi) dan 996,2 mg/gr (dengan aktifasi). Sehingga dapat disimpulkan bahwa karbon aktif yang dibuat sudah sesuai dengan spesifikasi SNI 06-3730-1995